politik

Xinhua Institute terbitkan laporan tentang kerja sejenis China-ASEAN

Ligapedia.news Kuala Lumpur – Xinhua Institute, sebuah wadah pemikir yang berafiliasi dengan Kantor Berita Xinhua, pada Hari Jumat (11/4) pada Kuala Lumpur, ibu kota Malaysia, menerbitkan laporan berjudul "RCEP serta Visi Jalur Sutra Maritim: Garis Depan Baru Kerja Sama China-ASEAN" (RCEP and the Vision of the Maritime Silk Road: New Frontiers for China-ASEAN Cooperation).

Terdiri dari tiga bab, laporan ini menyajikan kasus-kasus nyata kemudian data terperinci tentang pencapaian yang tersebut diraih China juga Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) di dalam bawah dua kerangka kerja, yakni Kemitraan Sektor Bisnis Komprehensif Wilayah (Regional Comprehensive Economic Partnership/RCEP) juga Jalur Sutra Maritim Abad ke-21.

Laporan ini menganalisis peluang-peluang kerja sejenis antara kedua belah pihak pada hal integrasi ekonomi regional, kemudian mengemukakan visi untuk bekerja serupa menuju komunitas China-ASEAN yang tersebut lebih besar erat dengan masa depan bersama.

Menurut laporan ini, China lalu ASEAN sudah bekerja sejenis untuk menyelaraskan pengembangan Jalur Sutra Maritim dengan RCEP, menciptakan model yang berbeda dari kerangka kerja perdagangan serta penanaman modal tradisional dan juga model yang lebih tinggi adil dan juga dapat memberikan kegunaan sekaligus keuntungan bagi kedua belah pihak.

Kolaborasi ini secara efektif menguatkan kepercayaan regional, meningkatkan pengaruh internasional dari kawasan tersebut, sekaligus menguatkan ketahanan juga integrasi rantai lapangan usaha serta pasokan regional, berkontribusi terhadap penyempurnaan sistem tata kelola dunia usaha global.

Laporan ini menunjukkan bahwa pada konteks perlambatan pemulihan kegiatan ekonomi global juga meningkatnya risiko kumulatif, kerja sebanding China-ASEAN tak hanya saja menyokong pembangunan sosial-ekonomi regional, tetapi juga mengintegrasikan lingkungan ekonomi yang digunakan lebih besar luas, kapasitas produksi yang mana lebih tinggi besar, juga rentang sektor yang lebih banyak luas.

Kerja identik yang digunakan diperluas akan menyuntikkan stabilitas yang tambahan besar kemudian peluang baru ke pada perekonomian global, berkontribusi di mengembangkan globalisasi ekonomi yang digunakan inklusif dan juga bermanfaat secara universal.

Laporan ini menyebutkan bahwa China juga ASEAN mempunyai kedudukan yang baik untuk meraih kesempatan historis, menguatkan penyelarasan strategis, tetap saja mengikuti tren global, mengatasi gangguan, berbagi peluang, lalu bersama-sama memupuk kesejahteraan. Upaya-upaya yang dimaksud dapat mengubah kemitraan strategis komprehensif menjadi hasil nyata, membuka jalan untuk merancang komunitas China-ASEAN yang mana lebih banyak erat dengan masa depan bersama, juga bersama-sama menciptakan masa depan yang digunakan lebih lanjut cerah bagi kawasan Asia-Pasifik.

Laporan ini dirilis pada Diskusi Media Massa dan juga Wadah Pemikir China-ASEAN (China-ASEAN Industri Media and Think Tank Forum). Wadah yang digunakan mengusung tema "Memperkuat Kerja Sama ASEAN-China" (Strengthening ASEAN-China Cooperation) ini diselenggarakan sama-sama oleh Kantor Berita Xinhua serta Kantor Berita Nasional Malaysia.

Acara ini dihadiri oleh 260 lebih tinggi partisipan dari 160 organisasi media, wadah pemikir, departemen pemerintah, juga perusahaan di dalam seluruh China kemudian negara-negara ASEAN.

Related Articles