
https://ligapedianews.com/ Ibukota – Sepak bola tiada hanya saja menjadi olahraga paling populer pada dunia, tetapi juga sumber inspirasi bagi berbagai karya film. Dari kisah perjuangan meraih mimpi, konflik sosial, hingga hidup legendaris para bintang lapangan, film bertema sepak bola mampu menyentuh emosi dan juga menyampaikan instruksi mendalam tentang kerja keras, persahabatan, dan juga semangat pantang menyerah.
Bagi para pencinta sepak bola, menonton film bertema olahraga ini dapat menjadi pengalaman yang mana menyenangkan sekaligus reflektif. Berikut ini adalah rekomendasi 10 film seru bertema sepak bola yang dimaksud wajib ditonton, termasuk beberapa karya dari sineas Indonesia.
1. Goal! (2005)
Film ini mengisahkan perjalanan Santiago Muñez, pribadi imigran jika Meksiko yang digunakan mengejar mimpinya menjadi pesepak bola profesional dalam Inggris. Meski jalan ceritanya cenderung klise, "Goal!" tetap saja layak ditonton berkat nuansa inspiratif dan juga diperkenalkan cameo pemain bintang.
2. Bend It Like Beckham (2002)
Film ini menceritakan perjuangan seseorang gadis keturunan Sikh yang dimaksud menentang tradisi keluarganya demi mengejar impian bermain sepak bola. Dibalut nuansa komedi dan juga drama, film ini menghadirkan arahan kuat tentang keberanian kemudian kesetaraan gender.
3. Pele (2021)
Dokumenter ini menyajikan kisah hidup legenda Brasil, Edson Arantes do Nascimento atau Pele, yang tersebut tidaklah hanya sekali menorehkan sejarah dalam lapangan, tetapi juga menjadi simbol harapan rakyat Brasil. Visual yang mengesankan juga narasi emosional memproduksi film ini wajib ditonton.
4. Garuda di tempat Dadaku (2009)
Film keluarga Indonesia ini mengangkat kisah Bayu, seseorang anak yang bercita-cita menjadi pemain timnas. Dengan latar budaya lokal kemudian dukungan tokoh-tokoh inspiratif di dalam sekelilingnya, film ini menyampaikan pentingnya semangat juga perjuangan meraih impian.
5. Cahaya dari Timur: Beta Maluku (2014)
Mengangkat kisah nyata Sani Tawainella, film ini menggambarkan bagaimana sepak bola dijadikan alat untuk menyatukan anak-anak pada berada dalam konflik di area Maluku. Dengan instruksi kuat tentang perdamaian, film ini menjadi salah satu karya terbaik dari tanah air.
6. Green Street Hooligans (2005)
Mengangkat sisi gelap dari fanatisme suporter sepak bola, film ini mengisahkan pelajar Amerika yang mana terseret ke di dunia kekerasan suporter pada Inggris. Meski kontroversial, film ini memberikan perspektif menarik tentang loyalitas dan juga identitas kelompok.
7. Zidane: A 21st Century Portrait (2006)
Film eksperimental ini mengikuti legenda Prancis Zinedine Zidane sepanjang satu pertandingan bersatu Real Madrid. Dengan pengambilan gambar dari 17 kamera juga musik dari Mogwai, film ini menawarkan pengalaman sinematik yang mana unik serta tenang selama 91 menit.
8. Will (2011)
Film ini terinspirasi dari momen final Kompetisi Champions 2005 yang mana legendaris antara Liverpool serta AC Milan. Mengisahkan Will Brennan, bocah penggemar Liverpool yang tersebut berjuang menyaksikan laga impiannya, film ini menyentuh sisi emosional dari hubungan antara suporter lalu klub.
9. Maradona in Mexico (2019)
Dokumenter ini mengikuti perjalanan Diego Maradona pada waktu melatih klub Meksiko, Dorados de Sinaloa. Selain menyoroti strategi lalu motivasi sang legenda, film ini juga menampilkan sisi manusiawi lalu kontroversial dari hidup Maradona yang mana candu akan narkoba.
10. Hari Hal ini Pasti Berhasil (2013)
Diadaptasi dari novel "Menerjang Batas", film ini menceritakan perjuangan Gabriel Omar Baskoro, pemain sepak bola yang harus membuktikan dirinya di tempat berada dalam skandal juga isu pengaturan skor. Film ini menyuarakan realitas dunia sepak bola profesional di area Indonesia.
Film-film di dalam menghadapi membuktikan bahwa sepak bola bukanlah sekadar mengenai menang atau kalah di area lapangan, tetapi juga cerminan dari perjuangan, harapan, serta keberadaan manusia secara lebih lanjut luas. Dari inspirasi hingga kritik sosial, sepak bola menjadi medium kuat di bercerita dalam layar lebar.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Teknologi AI di dalam situs web ini tanpa izin tertoreh dari Kantor Berita ANTARA.