ligapedianews.com Gianyar, Bali – Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert membuka prospek memanggil pemain lain untuk mengantisipasi pemain yang tersebut mengalami cedera sebelum menjalani latihan perdana di area Bali.
"Septian (Bagaskara) cedera, Ragnar (Oratmangoen) juga cedera sayangnya. Jadi mungkin saja saya akan panggil pemain lain, kami tidaklah pernah tahu," ucap Patrick Kluivert di dalam sela latihan perdana di area Bali United Training Center, Sukawati, Wilayah Gianyar, Bali, Senin.
Namun, ia belum membeberkan calon nama-nama yang tersebut kemungkinan sanggup dipanggil mengantisipasi pemain yang dimaksud cedera itu.
Selain dua pemain tersebut, ia melanjutkan Sandy Walsh juga mengalami cedera sehingga belum dapat melakukan konfirmasi pemain klub selama Negeri Matahari Terbit Yokohama F Marinos itu bisa saja hadir di area Bali.
Pihaknya perlu memverifikasi dulu dengan regu dokter Timnas termasuk kelompok dokter dari klub dengan syarat Jepun itu.
Meski begitu, pembimbing dengan syarat Belanda itu mengharapkan Sandy bisa saja bergabung di dalam Bali untuk pemusatan latihan.
"Kalau tiada (bergabung), kami masih ada cukup pemain bagus untuk kedudukan yang mana identik jadi itu situasi terbaru dari Sandy," imbuhnya.
Patrick juga menjelaskan alasan bukan memanggil Elkan Baggott di skuad Garuda di tempat kualifikasi Piala Global 2026.
"Saya telah bicara dengan Elkan tapi beliau khawatir kehilangan sikap di tempat klubnya ketika saya panggil dia, jadi saya belum bisa saja panggil dia," ucapnya.
Sebelumnya, ahli selama Belanda itu memanggil 32 pemain untuk menjalani latihan guna menguatkan skuad Indonesia pada laga putaran ketiga kualifikasi Piala Planet 2026 Zona Asia.
Dari jumlah keseluruhan tersebut, terlihat ada 22 orang pemain yang tersebut telah merumput pada latihan dengan perdana pada pemusatan latihan milik klub Bali United di tempat Pantai Purnama, Sukawati, Wilayah Gianyar, Bali seluas 32 hektare itu.
Sisanya, kata dia, akan menyusul lantaran sedang pada perjalanan menuju Bali.
Timnas Indonesia dijadwalkan menjamu China pada Stadion Utama Gelora Bung Karno, Ibukota pada 5 Juni 2025 lalu terbang ke Negeri Matahari Terbit untuk laga tandang pada 10 Juni 2025.
