
Ligapedia.news Ibukota (ANTARA) – Perusahaan otomotif Negeri Sakura Mazda resmi meluncurkan mobil Mazda 6e, varian ekspor dari Mazda EZ-6 ke bursa luar negeri termasuk Eropa juga Asia Tenggara.
Dilaporkan Carnewschina pada Kamis (3/4) waktu setempat, Mazda 6e dikabarkan dibuat di tempat pabrik Changan-Mazda Nanjing di tempat China.
Pejabat Mazda mengklaim bahwa huruf “e” ditambahkan pada nama yang disebutkan agar lebih banyak mudah dikenali sebagai kendaraan listrik.
Sebagai referensi, Mazda EZ-6 pada waktu ini yang dimaksud diresmikan di dalam bursa Tiongkok pada Oktober 2024 dibanderol dengan biaya 139.800 – 179.800 yuan (19.200 – 24.700 dolar AS) atau sekitar Rp317 jt hingga Rp408 jt tersedia pada tujuh trim pada varian EV kemudian EREV.
Baca juga: Mazda EZ-6 tekankan keselamatan di uji tabrakan yang dimaksud ketat
Diposisikan sebagai sedan ukuran sedang, Mazda EZ-6 berukuran 4921/1890/1485 mm lalu miliki jarak sumbu roda 2895 mm.
Dibangun berdasarkan media hibrida Changan EPA, varian EV ini ditenagai oleh motor listrik belakang yang dimaksud memunculkan daya maksimum 190 kW (255 hp) dan juga torsi puncak 320 Nm, yang dipadukan dengan sel lithium iron phosphate 56,1 kWh atau 68,8 kWh.
Adapun jangkauan jelajah CLTC masing-masing adalah 480 km serta 600 km. Waktu pengisian cepat resmi untuk mengisi ulang penyimpan daya dari daya 30 persen hingga 80 persen adalah 15 menit.
Varian EREV dilengkapi dengan motor listrik belakang 160 kW (215 hp)/320 Nm kemudian mesin 1,5L, yang mana dipasangkan dengan penyimpan daya lithium iron phosphate 18,9 kWh atau 28,4 kWh, yang dimaksud memberikan jarak jelajah listrik murni CLTC masing-masing sejauh 130 km lalu 200 km.
Baca juga: Mazda luncurkan sedan kelas menengah EZ-6 untuk lingkungan ekonomi Tiongkok
Jangkauan komprehensifnya mencapai 1.301 km. Diperlukan waktu 20 menit untuk mengisi ulang penyimpan daya dari 30 persen hingga 80 persen dengan pengisian cepat.
Mazda 6e dirancang berdasarkan konsep Kodo Soul of Motion milik Mazda dengan detail desain meliputi pintu tanpa bingkai, gril depan yang dimaksud dapat menyala, gagang pintu tersembunyi, dan juga sayap belakang.
Sama seperti Mazda EZ-6, Mazda 6e hadir standar dengan sembilan kantung udara dengan jumlah total 350 L serta area proteksi hingga 25.000 cm2.
Lebih jauh, dua versi tenaga akan diperkenalkan pada bursa Eropa antara lain varian Long Range dengan motor listrik belakang 180 kW (241 hp)/320 Nm, paket akumulator lithium terner 80 kWh, lalu jangkauan WLTP 552 km juga varian Standar dengan motor listrik belakang 190 kW (255 hp)/320 Nm, paket sel lithium besi fosfat 68,8 kWh, serta jangkauan WLTP 479 km.
Menatap masa depan, bisnis patungan Mazda-Changan juga akan meluncurkan model SUV baru pada tahun 2025, menurut Presiden Mazda Motor Corporation, Katsuhiro Moro.
Baca juga: Mazda EZ-6 cuma tersedia dalam Tiongkok
Baca juga: Mazda konfirmasi sedan listrik EZ-6 akan jadi komoditas global