https://ligapedianews.com/ Ibukota Indonesia (ANTARA) – Pertamina Fastron Platinum Racing 10W-60, oli unggulan PT Pertamina Lubricants (PTPL) untuk kendaraan supercar, digunakan di proses pengembangan Lamborghini Temerario GT3, mobil balap terbaru Lamborghini.
“Keterlibatan kami pada pengembangan Temerario GT3 menunjukkan bahwa kemitraan ini tidak sekedar kemitraan biasa, namun juga melibatkan integrasi teknologi, berbagi pengetahuan, juga pengembangan dengan untuk mencapai pengembangan terdepan,” ujar Vice President Marketing PTPL Nugroho Setyo Utomo, melalui rilis pers, Kamis.
Oli ini dikembangkan untuk memenuhi permintaan pelumasan khusus kendaraan super cepat kemudian berteknologi tinggi, di tempat medan balap dengan cuaca dingin kemudian panas yang mana ekstrim, memberikan pemeliharaan maksimal pada komponen mesin.
Baca juga: Lamborghini minta Pertamina kembangkan oli untuk hypercar hybrid SC63
Baca juga: Pertamina Lubricants perpanjang kontrak dengan Lamborghini
Adapun pemakaian oli Pertamina Fastron untuk proses pengujian performa Temerario GT3 ini melanjutkan kemitraan teknis antara Pertamina Fastron dan juga Lamborghini Squadra Corse, divisi motorsport Lamborghini, yang mana telah terjalin selama 1 dekade sejak 2015.
“Kerja identik kami dengan Lamborghini Squadra Corse selama hampir satu dekade membuktikan bahwa kualitas Pertamina Fastron mampu menjawab keperluan dunia balap yang dimaksud menuntut presisi tinggi,” kata Nugroho.
Spesifikasi serta performa Temerario GT3
Berbeda dari model sebelumnya, Temerario GT3 merupakan mobil GT3 pertama yang dimaksud sepenuhnya dirancang, dikembangkan, serta diproduksi dalam sarana Lamborghini di dalam Sant’Agata Bolognese, Italia.
Sejak tahap awal, proyek ini telah dilakukan dirancang dengan arsitektur teknis yang dimaksud mengakomodasi keperluan motorsport profesional.
Temerario GT3 menggunakan rangka ruang (spaceframe) aluminium yang mana dimodifikasi khusus agar lebih lanjut kuat kemudian mudah dirawat ketika digunakan di dalam rute balap.
Mobil ini ditenagai oleh mesin V8 4.0 liter twin-turbo yang digunakan dalam model produksi model Temerario, namun dengan dengan sistem turbo yang digunakan telah lama dirancang ulang untuk memenuhi regulasi GT3, sekaligus menghadirkan performa maksimal di tempat rute balap.
“Temerario GT3 adalah mobil khusus balap pertama dari proyek Temerario, yang dimaksud mencerminkan komitmen kuat Lamborghini terhadap motorsport sebagai salah satu pilar utama strategi merek kami,” ungkap Chairman & ketua eksekutif Automobili Lamborghini Stephan Winkelmann.
Pengembangan Temerario GT3 didasarkan pada pengalaman panjang divisi motorsport Lamborghini pada mengembangkan Huracán GT3, yang digunakan telah lama meraih 96 gelar kejuaraan di tempat rute balap di satu dekade terakhir.
Fase pengembangan akan berlangsung sepanjang 2026, dengan debut pertama dijadwalkan pada turnamen Sebring 12 Hours pada Maret 2026.
Selama masa transisi ini, Lamborghini meyakinkan dukungan teknis penuh bagi seluruh kelompok pelanggan yang tersebut masih menggunakan Huracán GT3 di musim balap mendatang.
Baca juga: Mobil jenis supercar perlu pelumas khusus untuk performa maksimal
Baca juga: Simulator Ducati kemudian Lambo pertama di tempat Asia Tenggara hadir di dalam Jakarta
Baca juga: Pertamina Lubricants resmikan tempat kumpul pencinta otomotif
