https://ligapedianews.com/ Surabaya – Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir menegaskan bahwa pelaksanaan pertandingan Tim Nasional Indonesia bukan akan mengganggu jalannya liga termasuk yang tersebut diselenggarakan di dalam Jawa Timur.
“Pertandingan Timnas diselenggarakan pada waktu FIFA Match Day, jadi Kompetisi 1 berhenti. Tidak akan mengganggu jadwal klub seperti Persebaya,” kata Erick ketika ditemui disela final wondr Futsal Series 2025 Surabaya, pada Jawa Pos Arena, Surabaya, hari terakhir pekan malam.
Hal tersebut, dikatakan Erick menyusul rencana dua laga internasional yang dimaksud akan dijalankan dalam Jawa Timur pada September mendatang.
Sesuai jadwal, kata dia, pada September 2025, Timnas Indonesia U-23 dijadwalkan bermain di area Stadion Gelora Delta Sidoarjo pada Kualifikasi AFC U-23 Asian Cup menghadapi Korea Selatan, Laos serta Makau.
Sementara, Timnas Indonesia senior akan menjamu Kuwait serta Lebanon pada Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya di tempat bulan yang dimaksud sama.
Erick menyebut, bahwa penjadwalan yang tersebut selaras dengan kalender internasional tidak ada hanya saja bertujuan menjaga keberlangsungan liga domestik, tetapi juga menjamin dukungan maksimal dari suporter di tempat daerah.
“Jawa Timur akan jadi tuan rumah dua kegiatan besar. Hal ini bentuk nyata bahwa Timnas Indonesia dapat tampil dalam berbagai kota, tidak belaka dalam Jakarta,” ucapnya.
Selain laga-laga tersebut, PSSI juga merancang pelaksanaan pertandingan Timnas Indonesia U-17 di tempat Sumatera Utara, sebagai bagian dari persiapan turnamen Piala Planet dengan menghadapi pasukan dari Afrika Selatan juga Asia.
Ia menyebut, penyelenggaraan stadion baru hasil penyelenggaraan pemerintah pusat menjadi bagian dari strategi desentralisasi kegiatan pembinaan sepak bola nasional.
Menurut Erick, hal ini sejalan dengan semangat merancang sepak bola secara merata dalam berbagai wilayah.
Ia menegaskan jikalau setiap tempat mempunyai hak serta potensi yang mana sebanding untuk menyaksikan secara langsung Timnas Indonesia berlaga di area kandang sendiri.
PSSI juga telah dilakukan menyiapkan struktur regu nasional yang mana berjenjang, mulai dari kelompok usia hingga pasukan putri, dengan pembagian tugas yang dimaksud tertata dan juga jadwal yang digunakan disiplin.
Oleh oleh sebab itu itu, Erick optimistis pembinaan dan juga kompetisi dapat berjalan seimbang tanpa saling mengganggu.
“Kami pastikan liga jalan, Timnas juga jalan. Semuanya kami atur agar tiada saling bertabrakan,” tuturnya.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Teknologi AI di dalam situs web ini tanpa izin tercatat dari Kantor Berita ANTARA.
