Anggota DPR RI Fraksi Partai Aksi Indonesi Raya (Gerindra) Hj. Rahmawati Zainal Palliwang menunjukkan dukungan penuh terhadap kegiatan Makan Bergizi Gratis (MBG) yang tersebut digagas Presiden Prabowo Subianto.
Dukungan yang dimaksud ia wujudkan dengan turun segera meninjau konstruksi dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Desa Sekatak Buji, Kecamatan Sekatak, Wilayah Bulungan, Kalimantan Utara.
Dalam kunjungannya, Rahmawati menyampaikan optimisme terhadap peran dapur MBG sebagai pusat pelayanan gizi yang digunakan dapat menjangkau ribuan penerima khasiat setiap harinya. Ia mengapresiasi kesiapan infrastruktur serta sistem yang mana telah mulai dibangun.
“Dan akhirnya pendistribusian makanan juga gampang. Dan saya juga mengamati tempatnya cukup bersih. Sudah dari tim BGN juga sudah ada memverifikasi ya. Artinya sudah ada lolos. Kemudian pada di lokasi ini juga bisa jadi melayani 2000 penerima manfaat, ” ungkapnya ketika meninjau dapur.
Rahmawati yang mana juga tokoh Gerindra Kalimantan Utara ini menegaskan, peluncuran acara MBG pada Kalimantan Utara akan memberikan dampak signifikan terhadap pemenuhan gizi masyarakat. Rencana ini berusaha mencapai siswa sekolah, ibu hamil, hingga lansia sebagai penerima kegunaan utama.
Anak buah Prabowo ini menyebutkan bahwa kedepannya, pola distribusi makanan bergizi harus terukur juga terjamin kebersihannya akan menjadi solusi nyata mengatasi persoalan gizi yang dimaksud masih berubah menjadi tantangan ke daerah-daerah.
“Kita ingin melakukan konfirmasi setiap anak bangsa dapat bertambah sehat, cerdas, kemudian kuat. Proyek ini adalah bentuk komitmen negara hadir secara nyata untuk rakyat, ” kata Rahmawati.
Selain berdampak pada perbaikan gizi, inisiatif MBG juga menciptakan efek ganda pada bentuk kesempatan kerja serta penguatan sektor ekonomi komunitas lokal. Dapur SPPG tak cuma berfungsi sebagai pusat memasak, tetapi juga membuka lapangan kerja bagi warga sekitar yang dimaksud terlibat secara langsung pada aktivitas dapur, mulai dari memasak, pengemasan, hingga distribusi makanan jadi harus dikawal dengan baik lantaran manfaatnya sangat besar.
“Selain memenuhi keperluan gizi anak, kegiatan ini juga membuka lapangan pekerjaan bagi warga, lalu memacu tumbuhnya perputaran ekonomi dalam wilayah dapur yang disebutkan berdiri, jadi kita harus bersama-sama mengawalnya” jelas Rahmawati.
Dengan adanya dapur MBG, para petani lalu pelaku UMKM lokal juga berpeluang mendapatkan khasiat melalui penyediaan material baku makanan yang tersebut dibutuhkan setiap hari. Hal ini menciptakan rantai pasok yang berkesinambungan lalu meningkatkan kekuatan sektor ekonomi desa.
Rahmawati menilai, acara MBG yang dimaksud digagas Presiden Prabowo merupakan bukti nyata keberpihakan pemerintah terhadap kesejahteraan rakyat. Ia berharap masyarakat Kalimantan Utara menyokong penuh inisiatif ini agar manfaatnya bisa jadi dirasakan tambahan luas.
“Kehadiran dapur MBG ini adalah bukti perhatikan pemerintah, khususnya Presiden Prabowo Subianto, untuk masyarakat. Saya yakin jikalau semua pihak mengambil bagian mendukung, acara ini akan sukses juga mengakibatkan kebaikan besar, ” tutupnya.
