Ligapedianews.com LONDON – Pekerjaan penggalian Terowongan Tianshan Shengli, terowongan jalan raya terpanjang di dalam dunia, selesai pada Hari Senin (1/1/2025). Penyelesaian ini akan memfasilitasi membuka jalan pintas baru yang mana menghubungkan bagian selatan kemudian utara Daerah Otonomi Uighur Xinjiang Barat Laut China.
Terowongan sepanjang 22,13 kilometer yang dimaksud diberi nama “Shengli”, yang digunakan berarti “kemenangan” di bahasa China, akan memangkas waktu yang mana diperlukan untuk berkendara melintasi bagian berada dalam Pegunungan Tianshan dari beberapa jam menjadi sekitar 20 menit pasca beroperasi, menurut Xinhua.
Desain mega proyek ini menampilkan terowongan dua arah, empat jalur dengan kecepatan desain 100 km/jam.
Lokasinya berada di area kedalaman terpencil Pegunungan Tianshan, pada ketinggian rata-rata lebih banyak dari 3.000 meter, China Industri Media Group (CMG) melaporkan pada hari Senin.
Selama empat tahun terakhir, lebih lanjut dari 3.000 pekerja telah lama bekerja terus menerus di tempat lingkungan dataran tinggi serta rendah oksigen, sambil menghadapi berbagai tantangan kemudian risiko geologi seperti fragmentasi batuan, medan besar pada batuan lunak, serta runtuhan batuan, menurut CMG laporan.
Proyek ini menghadapi kondisi lingkungan yang mana keras kemudian geologi yang sangat kompleks. Biasanya, dibutuhkan waktu sekitar 72 bulan untuk menyelesaikan terowongan menggunakan metode konvensional. Namun, menurut CMG, pembuatnya berhasil menyelesaikannya belaka di waktu 52 bulan.
Terowongan Tianshan Shengli adalah proyek besar Jalan Tol Urumqi-Yuli, yang membentang dari ibu kota provinsi Urumqi pada Xinjiang utara hingga Kota Yuli di dalam Xinjiang selatan.
Jalan tol yang disebutkan diharapkan selesai sepenuhnya kemudian dibuka untuk lalu lintas pada tahun 2025. Waktu berkendara antara kedua lokasi yang dimaksud akan berkurang dari sekitar tujuh jam menjadi lebih banyak dari tiga jam.
