Jakarta – Password atau kata sandi merupakan salah satu hal penting di dunia digital yang digunakan harus diingat. Sebab, password digunakan untuk mengakses akun pada dunia digital, termasuk pada Google Chrome.
Namun kita kerap lupa dengan password yang digunakan digunakan lantaran terlalu banyak akun media sosial kemudian Google. Tidak perlu khawatir, Google Chrome yang dimaksud merupakan media selancar online terbesar miliki fasilitas untuk menyimpan kata sandi.
Secara umum, ketika memasukkan password baru pada sebuah situs, Google Chrome akan meminta-minta untuk menyimpannya. Jika menerima agar password tersebut tersimpan, pengguna dapat mengikuti langkah-langkah berikut ini:
- Untuk memeriksa kata sandi yang mana akan disimpan di Google Chrome, klik Pratinjau atau Preview;
- Jika ada beberapa kata sandi di dalam halaman, klik Panah Bawah;
- Selanjutnya, pilih kata sandi yang dimaksud ingin disimpan di Google Chrome;
- Setelah itu, jikalau nama pengguna kosong atau salah, klik kotak teks pada samping Nama Konsumen atau Username;
- Lalu, masukkan nama pengguna yang dimaksud ingin disimpan; dan
- Jika ingin menyimpan kata sandi yang dimaksud berbeda, klik kotak teks pada sebelah Kata Sandi atau Password, lalu masukkan password yang digunakan ingin disimpan.
Jika telah dilakukan mengizinkan, password tersebut akan disimpan pada sistem kemudian dapat diakses kapan saja. Cara ini bisa jadi membantu pengguna mengingat dan juga mengetahui kembali password untuk Google Chrome. User dapat meninjau password yang tersimpan di tempat Google Chrome dengan cara berikut:
- Buka program Google Chrome pada perangkat komputer;
- Setelah itu, klik Akun atau Profil Google yang ditandai dengan ikon bulat pada pojok kanan atas;
- Kemudian, klik menu Password yang ditandai dengan ikon kunci. Penggunawan akan dialihkan pada laman pengelolaan kata sandi dalam Google Chrome;
- Selanjutnya, pada kolom Cari Kata Sandi, pengguna masukkan kata kunci yang mana berkaitan dengan salah satu hal, yaitu nama pengguna (username) atau nama layanan (website);
- Setelah memasukkan kata kunci, halaman akan menampilkan daftar nama layanan, nama pengguna, serta password yang relevan dengan kata kunci;
- Biasanya, password yang sudah tersimpan akan ditampilkan pada bentuk disembunyikan;
- Lalu, untuk mengawasi password tersebut, klik Tunjukkan Kata Kunci Utama atau Show Password yang digunakan ditandai dengan ikon mata terbuka;
- Kemudian, sistem akan meminta-minta pengguna memasukkan kata sandi akun Google, lalu masukkan kata sandi, juga klik OK; dan
- Password yang tersimpan di dalam Google Chrome akan ditampilkan pada layar.
Selain itu, pengguna juga bisa mengaktifkan atau menonaktifkan layanan menyimpan password otomatis pada Google Chrome dengan cara berikut:
- Buka Google Chrome pada perangkat komputer;
- Setelah itu, pada pojok kanan berhadapan dengan layar, klik Profil yang tersebut ditandai dengan ikon bulat berisi foto atau inisial nama;
- Selanjutnya, cari lalu klik menu Kata Sandi yang dimaksud ditandai dengan ikon kunci. Jika bukan menemukan menu tersebut, klik menu Lainnya yang digunakan ditandai dengan ikon titik tiga. Setelah itu, klik Setelan, pilih Isi Otomatis, kemudian pilih Pengelola Sandi; dan
- Pada opsi Tawarkan Penyimpanan Sandi, pilih Aktifkan atau Nonaktifkan untuk menentukan password tersimpan otomatis di tempat Google Chrome.
GOOGLE | RADEN PUTRI
Cara Membuat Tren Artificial Intelligence Berpelukan Seperti Raffi Ahmad Memeluk Ayahnya yang dimaksud Telah Tiada