
Ligapedia.news Ibukota Indonesia (ANTARA) – Perusahaan otomotif dengan syarat China BYD secara resmi meluncurkan mobil Tang L, sebuah SUV andalan baru di seri Dynasty yang tersebut menampilkan pilihan powertrain listrik murni serta hybrid yang dibanderol dengan nilai tukar Rp534 jt hingga Rp674 juta.
Dilaporkan Carnewschina pada Kamis (10/4) waktu setempat, Tang L ditawarkan di enam varian dengan biaya antara 229.800 juga 289.800 yuan (31.700-40.000 dolar AS) atau sekitar Rp534 jt hingga Rp674 juta.
Tang L dibangun di area menghadapi Super e-Platform BYD dengan mewakili bahasa desain terbaru merek yang disebutkan dengan fasia depan yang dimaksud sebagian besar tertutup, yang tersebut menekankan identitas energi barunya.
Kendaraan ini berukuran 5040/1996/1760mm di p/l/t, dengan jarak sumbu roda 2.950mm, menempatkannya dalam segmen SUV menengah hingga besar dengan konfigurasi enam dan juga tujuh kursi yang digunakan tersedia.
Baca juga: BYD siap goda pelanggan melalui Tang L lalu Han L
Interiornya mengadopsi desain kokpit yang melingkar dengan skema warna dua warna yang tersebut khas lalu panel dekoratif metalik abu-abu matte.
Dashbor-nya dilengkapi kluster instrumen digital lengkap dan juga layar kontrol pusat berukuran 15,6 inci yang tersebut besar, dilengkapi dengan AR-HUD (head-up display) opsional.
Ventilasi udara tersembunyi menyatu dengan mulus dengan desain interior kendaraan, sementara pemindah gigi elektronik menciptakan tata letak konsol berada dalam yang dimaksud lebih besar ramping.
Salah satu ciri Tang L yang paling khas adalah sistem drone terintegrasi yang digunakan tersedia pada model tertentu.
Baca juga: BYD Tang diresmikan dengan jangkauan hingga 1.150 km
Atapnya mempunyai kompartemen yang digunakan berisi drone lalu peralatan pengisian daya yang digunakan dapat digunakan dengan operasi satu tombol, menawarkan jangkauan terbang hingga 2 kilometer.
Untuk bantuan pengemudi, Tang L hadir dengan sistem standar DiPilot 300 (“God’s Eye” B) buatan BYD, yang dilengkapi LiDAR yang digunakan dipasang di area atap pada trim level yang tersebut lebih lanjut tinggi.
Kendaraan ini juga dilengkapi sistem kokpit cerdas DiLink 150.
Versi listrik murni menawarkan konfigurasi motor tunggal kemudian ganda. Varian penggerak roda belakang motor tunggal mempunyai apa yang diklaim BYD sebagai motor berdaya tertinggi di tempat dunia, mampu mencapai 30.511 rpm lalu menghasilkan kembali 580 kW (788 hp).
Baca juga: Foto-foto SUV BYD Tang model 2025 mengemuka
Versi penggerak semua roda motor ganda menambahkan motor depan 230 kW, sehingga daya maksimum sistem mencapai 810 kW (1.100 hp) lalu memungkinkan akselerasi 0-100 km/jam hanya saja pada 3,9 detik.
Semua varian EV dilengkapi dengan elemen penyimpan daya lithium iron phosphate berkapasitas 100,53 kWh, yang mana menawarkan hitungan jangkauan CLTC sejauh 670 km untuk model berpenggerak roda belakang, 600 km untuk versi berpenggerak semua roda, lalu 560 km untuk model yang tersebut dilengkapi drone.
Kendaraan ini dilengkapi dengan platform digital tegangan tinggi 1000 V juga teknologi pengisian daya kilat megawatt, yang memungkinkan perjalanan sejauh 400 kilometer cuma dengan pengisian daya selama 5 menit, dengan dukungan pengisian daya super dual-gun dengan daya hingga 351 kW pada waktu menggunakan stasiun pengisian daya umum 180 kW.
Tang L hibrida memperkenalkan teknologi DM-P terbaru BYD, yang dimaksud menggabungkan mesin efisiensi tinggi dengan motor listrik ganda.
Baca juga: BYD segarkan model Han kemudian Tang dengan nilai tukar yang digunakan lebih tinggi efisien
Sistem penggerak ini memungkinkan akselerasi 0-100 km/jam di 4,3 detik sambil mencapai konsumsi material bakar cuma 5,6 liter per 100 km menurut standar NEDC di mode pengisian daya yang rendah.
Varian hibrida dilengkapi sel 35,62 kWh yang digunakan menyediakan jarak tempuh belaka dengan tenaga listrik antara 175 km dan juga 215 km, tergantung pada konfigurasinya.
Desain eksteriornya memadukan bahasa desain Wajah Naga BYD dengan proporsi yang dimodifikasi untuk tampilan yang digunakan lebih tinggi dinamis.
Pilar D memiliki perlakuan khusus untuk meningkatkan pencahayaan alami lalu visibilitas bagi penumpang baris ketiga.
Di bagian belakang, kendaraan ini menggunakan gaya minimalis dengan elemen pencahayaan khas yang terinspirasi oleh unsur-unsur budaya Tiongkok, termasuk sayap burung phoenix kemudian pola anyaman bambu.
Baca juga: BYD Han EV, Tang EV, kemudian Atto 3 diresmikan dalam Maroko