
ligapedianews.com Jan Blachowicz memberikan pandangannya tentang pertarungan yang mempertemukan Alex Pereira vs Magomed Ankalaev dalam UFC 313, Maret 2025. Mantan juara kelas berat ringan UFC , yang dimaksud pernah bertarung melawan kedua petarung tersebut, merasa Ankalaev perlu melakukan pembaharuan signifikan pada gaya bertarungnya apabila ingin meraih kemenangan.
Blachowicz secara terbuka mengomentari penampilan Ankalaev di pertarungan terakhirnya melawan Aleksandar Rakic di area UFC 308. Ia menilai Ankalaev bermain terlalu hati-hati serta kurang percaya diri, sehingga sulit untuk mengalahkan petarung agresif seperti Pereira.
“Jika Ankalaev bertarung seperti pada waktu melawan Rakic, beliau akan kalah. Dia perlu melakukan sesuatu yang digunakan lebih. Dia petarung bagus, tapi itu bukan cukup untuk menghadapi Pereira dengan gaya seperti ini. Dia perlu berubah,” tutur Blachowicz dikutipkan dari GiveMeSport, hari terakhir pekan (14/2/2025).
Meskipun Ankalaev telah lama menyatakan keinginannya untuk melawan Pereira kemudian berjanji akan tampil berbeda, Blachowicz masih skeptis. Ia meragukan Ankalaev dapat mengubah gaya bertarungnya secara signifikan pada waktu singkat.
“Dia menyatakan hal yang dimaksud mirip sebelum melawan Rakic, bahwa kita akan mengawasi Ankalaev yang baru. Tapi semua orang meninjau pertarungan itu sangat membosankan. Saya hampir tertidur.”
Unggulkan Pereira
Dengan gaya bertarung Ankalaev yang digunakan dianggap terlalu hati-hati, Blachowicz tambahan menjagokan Pereira untuk mengungguli pertarungan. Ia menilai Pereira miliki keunggulan di hal agresivitas serta kemampuan striking yang dimaksud mematikan.
“Tiga pertarungan lalu, saya akan memilih Ankalaev. Tapi sekarang, saya pilih Pereira,” tegas Blachowicz.
Prediksi Blachowicz ini belum tentu benar. Pertarungan antara Pereira kemudian Ankalaev pada UFC 313 diprediksi akan berlangsung sengit kemudian menarik untuk disaksikan. Apakah Ankalaev mampu membuktikan kritikan Blachowicz salah? Atau Pereira yang mana akan meninggalkan sebagai pemenang? Kita tunggu sekadar nanti.