https://ligapedianews.com/ Ibukota Indonesia – Bagi sejumlah orang, secangkir kopi dalam pagi hari sudah ada jadi ritual wajib untuk memulai aktivitas. Aroma-nya yang dimaksud khas lalu sensasi segarnya menghasilkan kopi bukanlah sekadar minuman, tapi juga bagian dari gaya hidup.
Namun, pada balik kenikmatannya, kopi tetap memperlihatkan perlu dikonsumsi dengan cara yang tersebut tepat agar manfaatnya bisa jadi dirasakan tanpa menyebabkan risiko atau efek samping bagi tubuh.
Lalu, bagaimana aturan minum kopi yang benar serta aman untuk kesehatan? Berikut ini adalah cara minum kopi yang digunakan aman berdasarkan informasi yang mana telah lama dihimpun dari berbagai sumber.
Cara minum kopi yang mana aman bagi kesehatan
1. Kenali reaksi tubuh pada waktu minum kopi
Setiap orang punya toleransi berbeda terhadap kafein. Ada yang dimaksud mampu minum kopi hitam berkafein tinggi tanpa masalah, bahkan merasa lebih besar bertenaga seharian. Tapi, ada juga yang baru minum setengah cangkir sudah ada merasa gelisah atau perutnya bukan nyaman.
Jadi, jangan jadikan pengalaman orang lain sebagai patokan mutlak. Kalau cuma satu cangkir belaka sudah ada bikin tubuh terasa tiada enak, sebaiknya kurangi atau hindari minum kopi.
2. Pilih kopi tanpa gula untuk lebih banyak sehat
Menambahkan gula atau krimer ke di kopi memang benar menghasilkan rasanya tambahan nikmat, tapi hal itu juga menambah asupan kalori harian. Sebab, krimer dan juga pemanis biasanya tinggi gula atau sirup jagung dengan komposisi fruktosa yang digunakan cukup besar.
Konsumsi fruktosa berlebihan dapat meningkatkan risiko obesitas, diabetes, hingga penyakit jantung, apalagi kalau kebiasaan minum kopi manis dijalankan berkali-kali di sehari. Kalau ingin merasakan khasiat kopi secara maksimal, pilihlah kopi hitam tanpa tambahan gula.
3. Tambahkan rempah sebagai alternatif rasa
Bila ingin variasi rasa tanpa harus menambahkan gula, coba tambahkan rempah seperti kayu manis atau jahe ke pada kopi. Selain memberikan cita rasa yang dimaksud khas, rempah juga kaya akan senyawa penangkal radikal serta anti-inflamasi. Penelitian menunjukkan kayu manis, misalnya, dapat membantu menurunkan kadar gula darah, kolesterol, lalu trigliserida.
4. Batasi konsumsi kopi sesuai kebutuhan
Penelitian di tempat Johns Hopkins University juga menemukan bahwa minum lebih banyak dari lima cangkir kopi (setara 500 mg kafein) justru dapat menyebabkan sakit kepala, kelelahan, cemas, hingga gangguan tidur.
Pedoman dari jurnal Advances in Nutrition menyarankan konsumsi kafein tidak ada lebih banyak dari 2,5 mg per kilogram berat badan per hari. Artinya, batas aman umumnya sekitar 400 mg kafein atau 4–5 cangkir kecil per hari, selama tidaklah ada riwayat penyakit tertentu.
5. Hindari minum kopi dengan perut kosong
Jika Anda salah satu termasuk orang yang miliki kebiasaan minum kopi dalam pagi hari sebelum sarapan atau bahkan menjadikannya pengganti sarapan, harus berhati-hati. Karena kopi bersifat asam sehingga dapat merangsang peningkatan asam lambung kemudian memicu keluhan nyeri ulu hati.
Jika Anda mempunyai riwayat sakit maag, sebaiknya hindari minum kopi berlebihan. Usahakan tidak ada mengonsumsi kopi pada waktu perut kosong, lebih banyak baik makan terlebih dahulu sebelum menikmati secangkir kopi.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Artificial Intelligence di dalam situs web ini tanpa izin tertoreh dari Kantor Berita ANTARA.
