https://ligapedianews.com/ DKI Jakarta – Seiring bertambahnya usia, inovasi fisik adalah hal yang dimaksud tak sanggup dihindari. Namun, tahukah Anda bahwa sebagian kebiasaan sehari-hari justru dapat mempercepat proses penuaan, menciptakan wajah tampak lebih besar tua dari seharusnya? Meski produk-produk perawatan dermis lalu pola hidup sehat mampu membantu menjaga penampilan, gaya hidup yang dimaksud salah akan tetap memperlihatkan meninggalkan jejak pada wajah.
Berikut 10 kebiasaan yang sebaiknya dihindari agar wajah tidaklah cepat menua.
1. Terlalu rutin terpapar sinar matahari
Paparan sinar matahari berlebihan merupakan faktor utama timbulnya kerutan, garis halus, flek hitam, hingga epidermis kasar. Ahli dermis menegaskan bahwa penyelenggaraan tabir surya (SPF) setiap hari adalah langkah penting. Hindari pula beraktivitas di dalam luar ruangan ketika intensitas sinar matahari tertinggi, yakni pukul 11.00–15.00 WIB.
2. Kekurangan vitamin D
Defisiensi vitamin D dapat meningkatkan risiko penyakit dermis hingga neoplasma kulit. Namun, cara terbaik bukanlah berjemur terlalu lama, melainkan mengonsumsi suplemen vitamin D sesuai anjuran. Dengan begitu, dermis tetap memperlihatkan sehat tanpa harus mengorbankan pengamanan dari bahaya sinar ultraviolet.
3. Kurang tidur
Kurang tidur tidak belaka memengaruhi kesehatan, tetapi juga menyebabkan wajah tampak kusam, mata sembap, kemudian muncul lingkar hitam. Tidur yang cukup membantu tubuh memperbaiki sel-sel epidermis kemudian menjaga elastisitas wajah.
4. Tidak menggunakan pelembap
Pelembap berfungsi menjaga kelembaban alami epidermis agar masih lembut, kenyal, lalu sehat. Melewatkan langkah dasar perawatan ini menyebabkan epidermis cepat kering kemudian terlihat lebih besar tua.
5. Kurang bergerak
Gaya hidup pasif berdampak pada peredaran darah yang tersebut kurang optimal. Padahal, olahraga teratur membantu memperlancar sirkulasi, meningkatkan suplai nutrisi ke kulit, juga menjaga kecerahan wajah.
6. Stres berlebihan
Stres kronis dapat mempercepat munculnya garis halus, kerutan, juga permasalahan lapisan kulit lainnya. Tekanan berlebih juga mengganggu produksi kolagen yang mana berperan penting di menjaga elastisitas kulit.
7. Pola makan tiada sehat
Mengonsumsi makanan cepat saji, tinggi gula, dan juga minim nutrisi akan mempercepat penuaan dini. Sebaliknya, pola makan seimbang dengan sayur, buah, lalu protein sehat akan membantu regenerasi kulit.
8. Konsumsi alkohol berlebihan
Alkohol dapat menyebabkan dehidrasi, merusak kebugaran kulit, serta mempercepat proses penuaan. Konsumsi berlebihan juga berdampak buruk pada organ pada yang tersebut berhubungan erat dengan kondisi kulit.
9. Kurang minum air putih
Dehidrasi menimbulkan lapisan kulit tampak kusam, kering, serta kehilangan elastisitas. Memenuhi keperluan cairan harian menjadi salah satu cara mudah menjaga wajah tetap saja segar.
10. Terlalu Lama duduk
Penelitian menyebutkan kebiasaan duduk terlalu lama dapat mempercepat pemendekan telomere, yaitu bagian penting kromosom yang mana berperan di proses penuaan sel. Untuk mencegahnya, imbangi aktivitas duduk dengan olahraga minimal 30 menit per hari.
Kesimpulannya, penuaan memang sebenarnya tidaklah mampu dihentikan, namun dapat diperlambat dengan gaya hidup sehat. Menghindari kebiasaan buruk pada melawan akan membantu wajah masih segar, cerah, juga awet muda lebih besar lama.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Artificial Intelligence dalam situs web ini tanpa izin ditulis dari Kantor Berita ANTARA.
