berita terbaru

Hadapi Dubois, Usyk sebut perjuangannya demi negara lalu keluarga

https://ligapedianews.com/ Semua yang saya lakukan pada waktu ini adalah untuk menghormati negara juga keluarga saya

Jakarta – Juara dunia kelas berat WBC, WBA, IBF, serta The Ring Oleksandr Usyk menyebutkan perjuangan yang dimaksud dilakukannya di olahraga tinju pada waktu ini adalah demi negara juga keluarga mendekati laga besar untuk mempertahankan peringkat melawan Daniel Dubois.

"Semua yang saya lakukan ketika ini adalah untuk menghormati negara lalu keluarga saya," kata Oleksandr Usyk pada laman World Boxing Association (WBA) yang digunakan dipantau pada Jakarta, Kamis.

Sang juara selama tanah Ukraina itu akan mempertahankan penghargaan juara dunia kelas berat kedua kalinya melawan Daniel Dubois di dalam Stadion Wembley, Inggris, pada 19 Juli mendatang.

Menjelang laga, Usyk mengasah kemampuan terakhirnya dengan fokus juga intensitas yang mana khas. Petinju tak terkalahkan dengan 23 kemenangan (14 KO) itu akan menghadapi lawan yang digunakan pernah dikalahkannya.

Atlet berkuda-kuda southpaw berusia 38 tahun ini telah dilakukan menjalani pemusatan latihan yang mana melelahkan, dengan menjalani lebih besar dari 250 ronde uji tanding, termasuk pembukaan 15 ronde yang dimaksud diperpanjang dengan sedikit waktu istirahat untuk mensimulasikan tekanan tanpa henti serta kelelahan fisik.

Fokus Usyk adalah pada daya tahan, footwork dan juga ketajaman taktis, yang menjadi ciri khas dari gaya sang maestro yang digunakan sulit dipahami. Tidak ada pembaharuan drastis, tak ada kejutan, belaka ritme tanpa henti yang tersebut sama, pergerakan kaki yang memotong sudut, dan juga presisi yang dimaksud menjadikannya salah satu petarung paling cerdas di dalam era ini.

Dalam pertemuan pertama merek pada tahun 2023, Usyk menghentikan Dubois melalui technical knockout (TKO) pada ronde kesembilan, walau laga itu memicu kontroversi lantaran sebuah pukulan rendah pada ronde kelima.

Sejak pada waktu itu, Usyk telah terjadi mengukuhkan warisannya dengan kemenangan beruntun menghadapi Tyson Fury, juga menegaskan dirinya sebagai penguasa tak terbantahkan dalam divisi tinju yang paling bergengsi.

Usyk akan naik ring dengan menghadirkan tekad yang tersebut kuat untuk mempertahankan penghargaan dengan mengakibatkan hal-hal penting di hidupnya sebagai motivasi.

"Saya tiada memikirkan lawan saya. Saya memikirkan diri saya sendiri, regu saya, keluarga saya. Saya hanya sekali perlu berada di tempat sana bersamanya, bertarung, dan juga hanya sekali itu," kata Usyk.

Bagi Dubois, laga mendatang lebih lanjut dari sekedar pertarungan kedua melainkan tantangan generasi. Pada usia 27 tahun, petinju jika Inggris ini sudah meraih tiga kemenangan beruntun juga tetap saja menjadi ancaman besar dengan kekuatan KO.

Namun Usyk telah lama merancang karier dengan mengalahkan pria yang digunakan lebih lanjut besar, tambahan muda, serta lebih tinggi kuat dengan ketenangan, pergerakan lalu kecerdasannya.

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Teknologi AI dalam situs web ini tanpa izin tertoreh dari Kantor Berita ANTARA.

Related Articles