
https://ligapedianews.com/ DKI Jakarta (ANTARA) – Pemilik kendaraan beroda dua motor wajib tahu kapan oli motor sudah ada habis atau kualitasnya memburuk agar dapat segera diganti. Penundaan mampu menyebabkan mesin cepat aus, overheat, bahkan kehancuran permanen. Oli motor miliki tiga fungsi penting, yakni melumasi, membersihkan, kemudian mendinginkan mesin.
Namun, seiring pemakaian, oli akan terdegradasi juga kehilangan efektivitasnya. Oleh sebab itu, penggantian oli secara berkala sangat penting untuk menjaga performa serta keawetan mesin. Berikut ini adalah tanda-tanda oli telah habis lalu harus segera diganti.
Baca juga: Dampak fatal oli palsu pada motor: Kenali ciri dan juga solusi mengatasinya
Tanda-tanda oli motor habis lalu harus diganti
1. Warna oli berubah gelap atau hitam
Oli baru berwarna warna kekuningan keemasan, tetapi seiring waktu berubah menjadi hitam pekat akibat tercampur kotoran juga residu pembakaran.
2. Konsistensi tak normal
Oli yang dimaksud sudah ada melampaui masa pakai bisa saja menjadi sangat encer atau terlalu kental terkadang terasa seperti lumpur dan juga mengandung partikel logam atau pasir, menandakan kontaminasi.
3. Volume oli menurun
Oli berkurang lantaran terbakar atau bocor. Jika level oli di area dipstick berada di area bawah batas minimum, berarti oli sudah ada menipis juga pelumasan tidaklah optimal.
4. Suara mesin kasar juga performa menurun
Tanpa pelumasan yang digunakan cukup, konflik antar komponen menyebabkan pendapat mesin kasar, akselerasi melambat, serta mesin lebih banyak sulit dinyalakan.
Baca juga: Lima dampak buruk mengisi oli terlalu banyak
5. Knalpot mengeluarkan asap meningkat
Asap putih kebiruan menandakan oli masuk ke ruang bakar dan juga terbakar bersatu unsur bakar sinyal jumlah oli menipis atau gasket bocor.
6. Konsumsi unsur bakar boros
Oli bukan efektif menimbulkan mesin bekerja tambahan keras, sehingga motor jadi lebih besar boros.
7. Jarak tempuh dan juga waktu pemakaian melebihi rekomendasi
Produsen menyarankan ganti oli tiap 3.000–5.000 km atau setiap 2–4 bulan, tergantung jenis motor. Melewati bilangan bulat ini dapat memperbesar risiko kerusakan.
Mengganti oli secara rutin merupakan bentuk perawatan penting yang dimaksud menjaga dari kehancuran mesin kemudian menambah masa berlaku umur motor. Perawatan ini juga melakukan konfirmasi performa kendaraan tetap memperlihatkan optimal pada waktu digunakan sehari-hari.
Jika Anda menemukan salah satu dari tanda di area atas, sebaiknya segera ganti oli. Gunakan barang yang digunakan sesuai rekomendasi pabrikan juga perhatikan jumlah serta kualitas oli secara berkala untuk menjaga mesin tetap saja awet, demikian mengutip beberapa jumlah sumber.
Baca juga: Penting jaga kondisi mesin sebelum melakukan perjalan jauh