
Ligapedianews.com – Oxford United sedang mengalami permasalahan sebab kesulitan mencetak gol di beberapa pertandingan terakhir. Pelatih Oxford United, Gary Rowett pun menuntut Ole Romeny juga rekan-rekannya untuk lebih besar kreatif di menciptakan kesempatan lalu mencetak gol.
Tim berjuluk The Ox diketahui belum meraih kemenangan pada lima laga terakhir. Mereka ditahan imbang Stoke City (0-0), Bristol City (1-1), Derby County (0-0), lalu kalah dari Burnley (0-1) kemudian Portsmouth (0-2).
Lebih parahnya lagi, Oxford cuma mencetak satu gol di lima pertandingan terakhir tersebut. Hal ini tentu mengundang kritik terhadap para penyerang Oxford United, termasuk Ole Romeny.
Untuk mengatasi permasalahan ini, Gary Rowett disarankan untuk mengiklankan pemain akademi, Leo Snowden, yang mencetak 27 gol pada 30 laga. Namun, Rowett tampaknya belum bisa saja mempertimbangkan saran tersebut.
Pelatih berusia 50 tahun itu ingin terlebih dahulu memanfaatkan para pemain utamanya, terlebih Oxford United telah lama merekrut banyak penyerang baru. Rowett menuntut Ole Romeny dkk untuk bergabung memecahkan permasalahan ini.
“Kami harus memanfaatkan opsi penyerangan yang dimaksud sebaik mungkin. Anda berbicara tentang Stan (Mills) yang tersebut baru belaka bergabung dan juga sangat kekurangan menit bermain,” kata Rowett disitir dari Oxford Mail, Kamis (20/2/2025).
“Kita berbicara tentang pemain seperti Tyler (Goodrham) yang kita tahu adalah pemain yang digunakan sangat bagus. Kita punya pemain seperti Ole (Romeny) lalu Matty (Phillips), tetapi bahkan pemain seperti Ole belum lama bermain di area Championship kemudian sulit untuk menemukan solusi instan. Tetapi kita punya pemain yang tersebut bagus serta tentu cuma di dalam beberapa titik pada permainan, Anda harus mencoba serta mengubahnya untuk menemukan solusi,” sambungnya.
Sementara itu, Oxford United akan bertemu dengan West Bromwich Albion pada pertandingan terdekat. Laga yang dimaksud akan dilakukan di dalam The Hawthorns, West Bromwich, Inggris, Hari Sabtu (22/2/2025) mendatang. Mampukah Ole Romeny lalu rekan-rekannya menjawab tantangan dari sang pembimbing lalu menyebabkan Oxford United kembali ke jalur kemenangan?