olahraga

Patrick Kluivert Suksesor Shin Tae-yong Latih Timnas Indonesia? Netizen: Downgrade!

Ligapedianews.com Patrick Kluivert yang dimaksud dikabarkan akan menggantikan Shin Tae-yong sebagai ahli Timnas Indonesia menuai beragam reaksi dari netizen. Meski PSSI belum secara resmi mengumumkan, kabar ini telah cukup menimbulkan media sosial padat dengan komentar pro serta kontra.

Banyak netizen yang tersebut mempertanyakan rekam jejak Kluivert, khususnya terkait dengan kontroversi yang digunakan pernah membayangi kariernya. Kasus judi ilegal pada 2016 serta dugaan penggelapan dana pada waktu menjabat pada PSG menjadi sorotan utama.

Salah satu netizen dengan akun Mas A* menilai bahwa langkah PSSI memilih Kluivert sebagai pembimbing adalah langkah yang keliru.

“Malah downgrade dari STY, CV-nya nih orang buruk banget sumpah. Kalau Timnas nggak lolos Piala Dunia, balik ke zaman era kegelapan,” tulisnya.

Akun lain bernama @yudhi***_ juga menyoroti kontroversi Kluivert dengan nada sinis. “Pelatih bermasalah kok dipilih,” katanya.

Komentar sejenis datang dari fu***fa jiran yang dimaksud mengolok-olok latar belakang Kluivert. “Dari mantan instruktur Piala Planet sekarang dilatih penjudi,” tulisnya.

Sementara itu, akun Acesa @bubble***miasa menambahkan, “Pelatih berbagai perkara gini ke Indonesia.”

Nama Patrick Kluivert memang benar tak lepas dari kontroversi. Pada 2016, ia tersandung tindakan hukum judi ilegal di dalam Belanda. Kluivert diduga memiliki utang sekitar 1 jt Euro atau sekitar Rp16 miliar untuk sindikat perjudian dan juga sempat menjadi target tekanan kelompok kriminal. Meski demikian, bukan ada bukti yang tersebut menghubungkannya dengan pengaturan skor sehingga ia terbebas dari dakwaan pidana.

Selain itu, ketika menjadi Direktur Akademi PSG, Kluivert juga sempat dihadapkan dengan tuduhan penggelapan dana. Namun, perkara ini diselesaikan secara internal tanpa melibatkan proses hukum lebih tinggi lanjut.

Di sedang gelombang kritik, ada sebagian pihak yang dimaksud masih percaya pada kemampuan Kluivert sebagai pelatih. Pengalamannya sebagai pemain top di area klub besar seperti Barcelona kemudian timnas Belanda menjadi modal yang tersebut diharapkan dapat menghadirkan inovasi positif bagi Timnas Indonesia.

Kini, tantangan besar menanti Kluivert jikalau ia benar-benar resmi menakhodai Skuad Garuda. Salah satu target utamanya adalah menghadirkan Timnas Indonesia lolos ke Piala Bumi 2026, sebuah tugas yang mana tak mudah mengingat persaingan di dalam Kualifikasi Piala Global zona Asia sangat ketat.

Waktu akan membuktikan apakah langkah PSSI memilih Kluivert akan berbuah manis atau justru menjadi langkah yang digunakan disesali.

Related Articles