olahraga

Hari Ini adalah Shin Tae-yong Dipecat? Tunggu Forum Pers Resmi PSSI

Ligapedianews.com Nasib Shin Tae-yong sebagai pembimbing Timnas Indonesia menjadi tanda tanya besar. PSSI dijadwalkan mengatur konferensi pers pada Awal Minggu (6/1/2025) siang Waktu Indonesia Barat dalam Menara Danareksa, Jakarta. Spekulasi mengenai masa depan instruktur dengan syarat Korea Selatan ini semakin memanas pasca unggahan anggota Exco PSSI, Khairul Anwar, menyiratkan perpisahan dengan Shin Tae-yong.

Dalam unggahan di area akun Instagram pribadinya, Khairul menuliskan instruksi terima kasih terhadap Shin Tae-yong berhadapan dengan kontribusinya selama melatih Timnas Indonesia. “Terima kasih Shin Tae-yong menghadapi kebersamaannya selama ini. Kamu masih menjadi bagian sejarah perubahan struktural sepak bola Indonesia,” tulis Khairul.

Unggahan yang disebutkan dengan segera menyulut ramalan pada media sosial. Publik bertanya-tanya, apakah ini menandakan akhir perjalanan Shin Tae-yong dengan skuad Garuda? Tak sedikit yang digunakan menyokong agar Shin masih bertahan, mengingat berbagai pencapaian positif yang mana sudah pernah diraih selama masa jabatannya.

PSSI sendiri telah terjadi mengonfirmasi konferensi pers yang dimaksud akan dipimpin secara langsung oleh Ketua Umum Erick Thohir. Selain itu, Wakil Ketua Umum 1 Zainuddin Amali, Sekjen PSSI Yunus Nusi, dan juga manajer Timnas Indonesia, Sumardji, juga dijadwalkan hadir. Namun, tak ada nama Shin Tae-yong di daftar yang digunakan dirilis PSSI, sehingga prakiraan pemecatannya semakin menguat.

Pengamat sepak bola nasional, Kesit Budi Handoyo, turut memberikan pandangannya terkait isu panas ini. Menurut Kesit, jikalau benar Shin Tae-yong dicopot, langkah yang dimaksud kemungkinan besar didasarkan pada evaluasi menyeluruh dari PSSI yang menilai instruktur berusia 54 tahun itu kurang pas untuk memenuhi target tinggi, seperti lolos ke Piala Bumi 2026.

“Menurut saya, bukanlah hal yang mana mudah buat PSSI untuk memutus kontrak STY. Mengingat kinerjanya sejak ia menjadi instruktur timnas terbilang positif,” kata Kesit.

Namun, Kesit juga menilai bahwa mungkin saja PSSI mengamati adanya kekurangan pada kemampuan Shin Tae-yong untuk merealisasikan target ambisius tersebut. “Mungkin ada target tinggi yang mana dibebankan PSSI terhadap STY yakni timnas harus lolos Piala Dunia. Namun STY mungkin, sekali lagi ini mungkin saja ya, dipandang tak akan bisa jadi mewujudkan target tersebut,” tambahnya.

Selain itu, laporan dari media Italia, Tuttosport, sempat menyarankan PSSI untuk merekrut ahli dengan syarat Eropa yang dinilai lebih tinggi cocok dengan komposisi pemain Timnas Indonesia ketika ini, yang tersebut berbagai dihuni oleh pemain keturunan Belanda.

Shin Tae-yong sudah mencatatkan sebagian prestasi dengan Timnas Indonesia, termasuk menghadirkan Timnas U-20 tampil impresif di tempat level internasional juga mengubah gaya bermain skuad senior menjadi lebih besar kompetitif. Namun, kabar pemecatan ini menunjukkan adanya ramalan terkait masa depan Timnas.

Konferensi pers PSSI siang ini menjadi momen krusial untuk menjawab semua perkiraan yang digunakan berkembang. Apakah Shin Tae-yong tetap saja bertahan pada kursinya, atau justru resmi dipecat? Publik sepak bola nasional tentu berharap kejelasan segera terungkap.

Kita tunggu dengan bagaimana tindakan resmi dari PSSI pada konferensi pers yang mana akan berlangsung hari ini.

Related Articles