
Ligapedianews.com JAKARTA – Lima tahun lalu, Project Aria diberitahukan dan juga menjadi dasar untuk Ray-Ban Meta , yang digunakan terjual tambahan dari satu jt unit tahun lalu.
Kali ini Meta memperkenalkan, Aria Gen 2 dilengkapi dengan berbagai sensor seperti kamera RGB, kamera SLAM 6-DOF, kamera pelacak mata, GPS, barometer, magnetometer, lalu mikrofon spasial, dan juga sensor deteksi denyut nadi pada bantalan hidung.
Seperti dilansir dari The Verge, Aria Gen 2 digunakan sebagai alat bantu visual bagi penyandang cacat dan juga untuk melatih robot guna menganalisis pergerakan manusia.
Meta akan menawarkan perangkat pengembang Aria Gen 2 terhadap mitra perusahaan di beberapa bulan mendatang.
Hari ini Meta juga memamerkan Aria Gen 2 yang tidaklah diragukan lagi akan menjadi dasar bagi generasi berikutnya dari Ray-Ban Meta.
Aria Gen 2 dilengkapi dengan kamera RGB, kamera SLAM 6-DOF, kamera pelacak mata, GPS, barometer, magnetometer, kemudian mikrofon spasial.
Ketika semua sensor baru ini dipasangkan dengan Meta AI, Aria Gen 2 akan mampu lebih banyak memahami apa yang dilihat pengguna.
Selain itu, ada sensor denyut nadi pada bantalan hidung sehingga kebugaran pemakainya dapat dilacak.
Mikrofon juga sudah pernah ditingkatkan sehingga dapat membedakan pernyataan pengguna dari pengumuman di area sekitarnya.
Sistem pengeras pernyataan telinga terbuka juga menerima peningkatan untuk menawarkan pengalaman audio yang digunakan lebih besar baik.
Dalam beberapa penelitian yang dimaksud diadakan dengan Aria Gen 2, telah dilakukan digunakan sebagai alat bantu visual bagi para penyandang cacat. Hal ini juga digunakan untuk melatih robot yang dimaksud menganalisis aksi manusia.
Meta akan menawarkan perlengkapan pengembang Air Gen 2 untuk mitra bidang usaha pada beberapa bulan mendatang.
Peneliti yang tertarik juga dapat mengekspresikan minatnya melalui Meta