
Ligapedianews.com DKI Jakarta – Turnamen Clash Squad Free Fire Squad Showdown (FFSS) 2025 memasuki fase mid season dengan diwarnai partai kelas berat Evos Divine kontra RRQ Kazu.
Hingga pekan kedua fase regular season, tim-tim papan menghadapi Free Fire terus berjuang bersaing untuk kedudukan puncak klasemen untuk menjadi yang tersebut terkuat pada mode Clash Squad Free Fire tahun ini.
EVOS Divine kemudian RRQ Kazu membuktikan ketangguhan merek sebagai dua pasukan yang tersebut belum menelan kekalahan, juga akan bertarung untuk mempertahankan kemenangan tanpa kekalahan atau win streak.
Dikutip dari keterangan ditulis penerbit gim Free Fire Garena Indonesia, Kamis, laga sengit antara Evos Divine dan juga RRQ Kazu akan tersaji pada fase regular season FFSS 2025 pekan ketiga pada 8-9 Februari 2025.
Selama dua pekan putaran regular season, Evos Divine tampil gemilang di tempat mode Clash Squad. Evos Rasyah juga kawan-kawan yang mana mengawali putaran regular season dalam tempat ketiga mampu meningkatkan performa di area setiap pertandingan.
Evos Divine berhasil memuncaki klasemen dengan total elims mencapai 209 poin pada pertandingan keempat kemudian menggeser RRQ Kazu dengan 203 poin ke kedudukan kedua.
Di sisi lain, RRQ Kazu tampil lebih banyak konsisten dari pada Evos Divine. RRQ Abaay serta timnya selalu mampu mendulang 50 poin elims di area setiap pertandingan, sementara performa Evos Divine terlihat agresif setelahnya mengakumulasi 62 poin elims di area pertandingan keempat.
Namun, tugas berat harus dihadapi oleh regu lainnya untuk dapat merebut sikap di dalam puncak klasemen. Onic Olympus yang mampu mengakumulasi 164 poin elims harus puas berada di area sikap keempat, di dalam bawah MBR Epsilon (poisisi ketiga) yang digunakan semata-mata menghimpun 131 poin elims.
Meski total elims Onic Olympus lebih besar tinggi, MBR Epsilon mampu memperkecil kekalahan dibandingkan Onic Olympus sehingga mempengaruhi sikap klasemen kedua tim.
Sementara itu, Bigetron Delta (posisi kelima) berhasil mengoleksi 141 poin elims kemudian Old Stars (poisisi keenam) hanya saja 76 poin elims selama dua pekan ini. Kedua regu yang dimaksud masih belum mampu memecahkan strategi untuk mendapatkan kemenangan.