berita terbaru

Polisi masih tunggu hasil autopsi jasad yang dimaksud mengambang pada Penjaringan

Ligapedianews.com Ibukota – Kepolisian masih mengawaitu hasil autopsi jasad yang digunakan ditemukan mengambang di dalam Jalan Pantai Indah Utara Industri Timur Kelurahan Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Ibukota Utara, pada Mulai Pekan (9/6).

“Kami masih mengawaitu hasil autopsi dari kedokteran,” kata Kapolsek Metro Penjaringan AKBP Agus Ady Wijaya di dalam Jakarta, Kamis.

Ia mengatakan, pihaknya bersatu Polres Metro Ibukota Indonesia Utara dan juga Polda Metro Jaya masih melakukan penyelidikan terkait penemuan jasad tersebut. "Sampai pada waktu ini penyelidikan masih berlangsung," katanya.

Sebelumnya, saksi bernama Suherni mengungkapkan jasad pria yang mana ditemukan mengambang dalam Jalan Pantai Indah Utara Industri Timur Kelurahan Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Ibukota Utara, pada Mulai Pekan (9/6) di kondisi terikat batu pemberat di area bagian pinggangnya.

"Ada batu yang mana terikat di dalam pinggang mayat, terus pada area wajah ada darah seperti habis dipukuli," kata dia.

Suherni merupakan warga yang mana ada dalam lokasi kemudian menyatakan mengawasi pada bagian pinggang mayat ditemukan adanya batu yang digunakan terikat.

Sebelumnya, Kapolsek Metro Penjaringan AKBP Agus Ady Wijaya mengatakan, pada Awal Minggu (9/6) sekitar pukul 13.00 Waktu Indonesia Barat orang penjual mi ayam di tempat lokasi kejadian meninjau ada yang dimaksud mengambang hanyut pada kali.

Lalu, ia mendekati dan juga memberhentikan mayat yang dimaksud hanyut yang disebutkan menggunakan bambu dan juga segera melaporkan terhadap pihak Kepolisian. Dapat laporan tersebut, Kapolsubsektor Teluk Intan juga Tim Reserse Mobile (Resmob) melakukan pengecekan dan juga pasca tiba dalam lokasi kejadian.

Ternyata benar ada mayat laki-laki di area di kali kemudian masih mengambang. Mayat itu mengenakan kaos coklat serta celana panjang hitam.

Pada pukul 13.45 Waktu Indonesia Barat Piket Identifikasi Polres Metro DKI Jakarta Utara tiba di dalam lokasi. "Lalu dengan pasukan Damkar, jenazah diangkat untuk selanjutnya dijalankan proses identifikasi oleh Unit Identifikasi Satuan Reskrim Polrestro Ibukota Utara," kata dia.

Related Articles