K-Pop

10 Makanan dan juga Minuman Penangkal Radang Sendi

Daftar Isi
  • 1. Sayuran Silangan (Brokoli, Kubis, juga Kale)
  • 2. Ikan Berlemak
  • 3. Bawang Putih
  • 4. Ceri Asam (Tart Cherry)
  • 5. Kunyit
  • 6. Vitamin C
  • 7. Teh Hijau
  • 8. Minyak Zaitun
  • 9. Jahe
  • 10. Buah Beri serta Kacang-kacangan

Jakarta Para ahli gizi dan juga dokter menemukan bahwa beberapa jenis makanan kemudian rempah memang benar memiliki isi berpartisipasi yang mampu berhadapan dengan peradangan sendi.

Menurut ahli gizi terdaftar Ruth Frechman, juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics, kunci utama terletak pada pola makan sehat yang mana seimbang.

“Sebagian besar adalah pola makan segar dengan banyak buah kemudian sayuran, biji-bijian utuh, kacang, juga biji-bijian,” ujarnya. “Penting juga untuk menjaga berat badan ideal sebab setiap kehilangan 1 pon berat badan dapat menurunkan beban di dalam lutut hingga 4 pon,” tambahnya.

Meski tiada ada “makanan ajaib” yang bisa jadi menyembuhkan arthritis, penelitian menunjukkan bahwa diet sehat walafiat yang mana diperkaya makanan kemudian rempah tertentu dapat membantu berhadapan dengan peradangan dan juga mengempiskan gejala nyeri sendi. Mengutip dari Arthritis.org, Berikut beberapa di antaranya:

1. Sayuran Silangan (Brokoli, Kubis, juga Kale)

Sayuran seperti brokoli, kubis, serta kale mengandung sulforaphane, senyawa yang tersebut terbukti memperlambat kerusakan tulang rawan pada hewan dengan osteoarthritis (OA). Penelitian juga menemukan konsumsi sayuran silangan berhubungan dengan rendahnya kadar sitokin asal-mula peradangan. Cara konsumsi: tambahkan ke salad, tumisan, atau panggang dengan sedikit minyak zaitun.

2. Ikan Berlemak

Ikan seperti salmon, tuna, trout, lalu makarel kaya akan asam lemak omega-3, yang dikenal sebagai antiinflamasi alami. Frechman menyarankan konsumsi ikan 2-3 kali per minggu. Jika tiada menyukai ikan, konsultasikan dengan dokter untuk pemanfaatan suplemen omega-3.

3. Bawang Putih

Termasuk di keluarga allium dengan bawang lalu daun bawang, bawang putih mengandung diallyl disulfide, senyawa yang dimaksud dapat membantu menjaga dari kecacatan tulang rawan. Menurut Dr. Scott Zashin, ahli reumatologi dari University of Texas Southwestern Medical School, senyawa ini berkemungkinan membatasi enzim perusak tulang rawan.

4. Ceri Asam (Tart Cherry)

Warna merah pada ceri asam berasal dari anthocyanin, senyawa yang mana miliki efek anti-inflamasi. Sebuah studi tahun 2019 dalam Current Developments in Nutrition menemukan bahwa konsumsi jus ceri asam setiap hari dapat meningkatkan mobilitas juga menghurangi nyeri sendi pada penderita OA.

5. Kunyit

Rempah ikterus ini mengandung kurkumin, senyawa berpartisipasi yang telah terjadi lama dikenal di dalam India sebagai penangkal radang. Sebuah tinjauan tahun 2021 ke BMJ Open Sport & Exercise Medicine menunjukkan bahwa konsumsi kunyit dapat memberikan efek sejenis obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) di menurunkan nyeri lutut akibat OA.

Meski dosis idealnya masih diteliti, memasukkan kunyit ke pada masakan seperti kari bisa saja bermetamorfosis menjadi cara alami membantu sendi terus sehat.

6. Vitamin C

Antioksidan pada vitamin C membantu memperlambat perkembangan OA kemudian menurunkan gejalanya. Vitamin ini juga berkemungkinan menghindari asam urat. Narasumber alami vitamin C antara lain stroberi, kiwi, nanas, dan juga melon. Namun, Frechman mengingatkan agar tidaklah mengonsumsi suplemen vitamin C berlebihan sebab dapat meningkatkan risiko batu ginjal.

7. Teh Hijau

Teh hijau kaya akan epigallocatechin gallate (EGCG), polifenol dengan aktivitas radikal bebas 100 kali lebih besar kuat dari vitamin C serta E. Penelitian menunjukkan EGCG dapat membantu menjaga dari kerusakan tulang rawan. Dalam satu uji klinis, pasien OA yang tersebut mengonsumsi ekstraksi teh hijau dengan obat antiinflamasi menunjukkan perbaikan fungsi sendi lebih banyak cepat melebihi kelompok kontrol.

8. Minyak Zaitun

Minyak zaitun ekstra virgin mengandung polifenol yang tersebut membantu menghadapi peradangan juga meningkatkan kesegaran sendi. Banyak ahli meyakini konsumsi minyak zaitun adalah salah satu alasan mengapa diet Mediterania efektif mengurangi penyakit kronis, salah satunya arthritis.

9. Jahe

Selain mengatasi mual, jahe juga memiliki efek antiinflamasi. Beberapa penelitian menunjukkan jahe dapat meredakan nyeri osteoarthritis serta menurunkan penanda peradangan pada rheumatoid arthritis. Jahe bisa saja dikonsumsi di bentuk segar, air rebusan, kapsul, atau minyak.

10. Buah Beri serta Kacang-kacangan

Stroberi, blueberry, serta raspberry kaya penangkal radikal yang digunakan dapat berjuang melawan inflamasi sendi. Konsumsilah dua hingga tiga jenis beri per hari untuk khasiat maksimal. Sementara itu, kacang seperti almond, kenari, dan juga pistachio mengandung magnesium, seng, vitamin E, juga omega-3. Menurut tinjauan 2023 di Nutrients, konsumsi kacang juga membantu menurunkan risiko penyakit jantung, yang umum terjadi pada penderita arthritis.

(dag/dag)
[Gambas:Video CNBC]

Related Articles