
ligapedianews.com Ibukota – Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) melalui Departemen Wasit resmi merilis versi Bahasa Indonesia dari Laws of the Game (LoTG) edisi 2025/2026 yang mana dikeluarkan oleh The International Football Association Board (IFAB). Inisiatif ini menjadi langkah strategis untuk memperluas pemahaman publik terhadap peraturan sepak bola yang berlaku secara global.
Sebagai badan independen yang digunakan bertugas mengatur juga menjaga konsistensi peraturan permainan sepak bola dunia, IFAB melakukan revisi terhadap Laws of the Game secara rutin setiap musim. Tahun ini, beberapa orang inovasi penting diperkenalkan, yang digunakan bertujuan meningkatkan rasa hormat terhadap wasit, memperjelas alur pertandingan, dan juga memberikan panduan yang tersebut lebih lanjut aplikatif di area lapangan.
Berikut rangkuman pembaharuan utama dalam Laws of the Game musim 2025/2026:
1. Hanya kapten yang tersebut boleh mendekati wasit
IFAB memberikan opsi terhadap pelaksana kompetisi untuk menerapkan pedoman "only the captain", sebagai upaya mengempiskan tindakan tidaklah sportif seperti mengepung atau memprotes wasit secara berlebihan.
Dalam panduan ini:
- Interaksi biasa antara pemain serta wasit tetap memperlihatkan diperbolehkan.
- Hanya satu pemain (umumnya kapten tim) yang diperbolehkan mendekati wasit ketika terjadi insiden penting.
- Kapten harus menjaga jarak anggota pasukan lainnya dari wasit.
- Pemain yang mana melanggar pedoman ini dapat dikenai kartu kuning.
- Wasit dapat menunda restart pertandingan agar kapten menjelaskan langkah terhadap rekan satu timnya.
- Jika kapten adalah penjaga gawang, maka pemain lain harus ditunjuk sebelum pertandingan untuk mewakili interaksi dengan wasit.
2. Waktu penguasaan bola oleh kiper
Wasit pada masa kini diharapkan memberi sinyal hitung mundur lima detik terakhir dari batas delapan detik ketika kiper memegang bola dengan tangan, untuk meningkatkan transparansi juga disiplin waktu.
3. Tendangan bebas dan dropped ball
Jika bola dihentikan ketika berada di area di kotak penalti, bola akan dijatuhkan untuk kiper pasukan bertahan. Jika luar kotak penalti, bola dijatuhkan untuk kelompok yang tersebut terakhir menguasai bola atau yang seharusnya menguasainya apabila jelas terlihat oleh wasit.
4. Bola pada juga luar permainan
Tidak dikenakan sanksi disipliner apabila ofisial regu atau pemain yang dimaksud tidaklah sedang bermain menyentuh bola yang digunakan meninggalkan lapangan tanpa niat mengganggu permainan secara bukan adil. Pelanggaran ini hanya saja memunculkan tendangan bebas tak langsung.
5. Offside
Penentuan tempat offside sekarang memperhitungkan titik akhir kontak pada waktu kiper melempar bola, tidak ketika bola meninggalkan tangan sepenuhnya.
6. Sepak pojok jikalau kiper melebihi waktu
Jika kiper menguasai bola lebih lanjut dari delapan detik, maka lawan diberikan tendangan sudut (corner kick) sebagai sanksi melawan pelanggaran waktu tersebut.
7. Tendangan gawang juga tendangan sudut
Referensi tambahan diberikan pada hukum-hukum lain terkait situasi yang digunakan mengarah pada tendangan gawang atau sudut. Tendangan sudut harus diambil dari sisi terdekat dengan kedudukan kiper ketika penalti dijatuhkan.
8. Protokol pengumuman langkah VAR
IFAB memberikan opsi untuk kompetisi untuk memperkenankan wasit mengumumkan hasil peninjauan VAR secara segera untuk penonton dalam stadion guna meningkatkan transparansi keputusan.
Dengan diterbitkannya Laws of the Game edisi 2025/2026 pada Bahasa Indonesia, PSSI menegaskan komitmennya di meningkatkan kualitas pemahaman kemudian penerapan hukum permainan ini di tempat semua level kompetisi sepak bola nasional.
Melalui sosialisasi terlibat juga penyediaan konten edukatif yang kontekstual, diharapkan seluruh pelaku juga pecinta sepak bola Tanah Air dapat lebih tinggi memahami prinsip-prinsip perwasitan modern dan juga turut menciptakan iklim pertandingan yang tersebut adil, tertib, kemudian penuh rasa hormat terhadap perangkat pertandingan.
Untuk informasi Laws of the Game selengkapnya, Anda dapat mengunjungi situs resmi PSSI atau klik link pdf berikut ini: Laws of The Game 2025/2026 – IFAB – PSSI – Bahasa Indonesia
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Artificial Intelligence di tempat situs web ini tanpa izin tercatat dari Kantor Berita ANTARA.