
ligapedianews.com DKI Jakarta – Kementerian Pemuda lalu Olahraga (Kemenpora) mengeluarkan rekomendasi pemberian kewarganegaraan RI terhadap empat atlet sepak bola putri berkewarganegaraan dengan syarat Belanda untuk menguatkan timnas sepak bola putri Indonesia.
Keempat atlet yang dimaksud adalah Felicia Victoria de Zeeuw, Iris Joska de Rouw, Isa Guusje Wraps, serta Emily Julia Frederiva Nahon yang dimaksud berkewarganegaraan dengan syarat Belanda namun memiliki garis keturunan dari orang Indonesia.
Berdasarkan hasil rapat kerja Komisi X DPR RI dengan Kemenpora yang mana dipantau dalam Jakarta, Senin, Ketua Komisi X Hetifah Sjaifudian menyatakan pihaknya telah lama menyetujui rekomendasi pemberian kewarganegaraan RI terhadap keempat atlet itu, yang turut hadir secara virtual pada rapat tersebut.
Selanjutnya, persetujuan yang dimaksud akan disampaikan pada rapat paripurna DPR RI yang dimaksud dijadwalkan pada 27 Mei 2025.
Berikut profil keempat atlet sepak bola putri:
1. Felicia Victoria de Zeeuw
Felicia Victoria de Zeeuw lahir di dalam Delft, Belanda, pada 19 Januari 2006. Pemain berusia 19 tahun itu ketika ini menguatkan pasukan sepak bola ADO Den Haag dengan bermain di tempat sikap utama sebagai gelandang serang juga kedudukan kedua sebagai gelandang berada dalam lalu gelandang bertahan.
Felicia mempunyai garis keturunan Indonesia dari darah ibunya di dalam mana neneknya bernama Felixia Adelle Kuhuwael lahir di area Ibukota Indonesia pada 22 Agustus 1940. Ibu Felicia Bernama Narscha Gladys Bijkerk lahir pada Enschede pada 30 Juli 1971, sedangkan ayahnya Victor de Zeeuw, lahir di dalam Voorburg pada 13 Oktober 1962.
Klub DSVP Pijnacker menjadi rumah pertama bagi Felicia untuk memulai karier sepak bola ketika berusia 10 tahun. Setelah menghabiskan empat musim (2016 -2020) bersatu klub itu, ia kemudian berlabuh ke ADO Den Haag pada musim 2020/2021 dan juga bermain Bersama kelompok U-14.
Pada musim 2021/2022 pemain dengan postur tinggi 170 cm dan juga berat 60 kg itu dipromosikan ke regu U-16 dan juga berlanjut ke kelompok U-17. Kemudian pada musim 2023/2024, ia kembali dipromosikan ke regu U-19 hingga ketika ini bermain dengan regu senior ADO Den Haag di dalam level 1 Belanda.
2. Iris Joska de Rouw
Iris Joska de Rouw lahir di tempat Rotterdam, Belanda, pada 21 April 2005. Pemain berusia 20 tahun itu sekarang ini membela klub Sparta Rotterdam dengan sikap bermain sebagai penjaga gawang.
Pemain berpostur tinggi 174 cm kemudian berat 68 kg itu memiliki keturunan Indonesia dari darah ibunya, dalam mana neneknya bernama Christina Salomonson, lahir pada Lumajang, Jawa Timur, pada 17 Januari 1949. Ibu dari Iris bernama Brigitte Antoinette Pacherin van der Heijen, lahir di dalam Geldrop pada 27 Juli 1973, sedangkan ayahnya Richard Theodorus Gerardus Lambertus de Rouw lahir di area Zevenaar pada 21 April 1969.
Iris mengawali karier sepak bola usia muda di tempat Youth Sparta Rotterdam pada waktu berusia 14 tahun juga menghabiskan tiga musim (2019 – 2022) sama-sama kelompok muda klub. Ia dipromosikan ke regu senior pada musim 2022/2023 hingga ketika ini.
3. Isa Guusje Warpas
Isa Guusje Warps lahir di dalam Veldhoven, Belanda, pada 3 Juni 2005. Pemain berusia 19 tahun yang digunakan dapat bermain sebagai penyerang sayap kiri juga penyerang sedang pada saat ini bermain untuk klub NAC Breda.
Isa memiliki keturunan Indonesia dari darah ayahnya yang dimaksud memiliki ibu bernama Fhilhomena Wilma Satine Rouschop yang lahir di dalam Padang, Sumatera Utara, pada 30 Desember 1949.
Ayah Isa bernama Aschwin Arnoldus Jacobus Maria Warps, lahir di tempat Delft pada 18 April 1971, sedangkan ibunya bernama Irena Pauline Maria van Ballegoij yang tersebut lahir di tempat Tilburg pada 4 Agustus 1972.
Isa memulai karier sepak bola usia muda pada De Ball Schoppen Academy pada waktu berusia 9 tahun dan juga menghabiskan tiga musim dari 2014 – 2017. Pada musim 2017/2018, ia pindah ke klub Belanda yaitu FC Eindhoven serta bergabung dengan kelompok muda klub tersebut.
Setelah menghabiskan dua musim sejak bergabung dengan FC Eindhoven pada musim 2018/2019, ia pindah ke klub RKSV Nuenen juga belaka bertahan satu musim. Kemudian, pada musim 2022/2023, ia pindah untuk bermain dengan klub selama Belgia KRC Gend Ladies (level 1 Belgia) serta bergabung dengan pasukan senior hingga akhir musim 2023/2024.
Pada musim 2024/2025, pemain dengan postur tinggi 176 serta berat 65 kg itu kembali berlabuh ke klub level 1 Belanda NAC Breda.
4. Emily Julia Frederica Nahon
Emily Julya Frederica Nahon lahir di tempat Oegtgeest, Belanda, pada 17 Mei 2007. Pemain berusia 18 tahun yang bermain sebagai bek berada dalam juga sanggup menjadi gelandang bertahan itu, pada waktu ini menguatkan regu ADO Den Haag.
Emily merupakan pesepak bola yang mana mempunyai keturunan Indonesia dari darah ayahnya yang dimaksud mempunyai ibu bernama Julie Andrette Margot Rancuret yang dimaksud lahir dalam Bogor, Jawa Barat, pada 29 April 1949. Ayah Emily bernama Vncent Rudolf Nahon, lahir dalam S-Gravenhage pada 11 Januari 1974 juga ibunya bernama Martine Alexandra Fluitsma yang lahir di area Uitgeest pada 26 Juni 1977.
Pemain berpostur tinggi 174 cm serta berat 65 kg itu memulai karir sepak bola usia muda di dalam Youth ADO Den Haag ketika berusia 14 tahun dan juga segera bermain dalam pasukan U-16 dia pada 2021 – 2023.
Pada musim 2023/2024, Emily dipromosikan ke pasukan U-19 ADO Den Haag (level 1 Belanda) lalu kerap kali bermain di area regu senior.