
Daftar Isi
- 1. Sayuran Non-Tepung
- 2. Biji-bijian Utuh
- 3. Kacang-kacangan
- 4. Makanan Fermentasi
- 5. Ikan Berlemak
- 6. Daging juga Unggas Tanpa Lemak
- 7. Telur
- 8. Layanan Susu
- 9. Buah Utuh
- 10. Lemak Baik
- 11. Rempah dan juga Herbal
- 12. Air serta Minuman Tanpa Gula
Jakarta – Para penderita kencing manis diperlukan menjaga pola makanannya agar terhindar dari risiko terjadinya komplikasi. Hal ini lantaran gula darah yang terus-menerus tinggi dapat menyebabkan penyakit serius pada jantung serta pembuluh darah, mata, ginjal, lalu saraf.
Alih-alih berfokus pada pantangan makanan, sebaiknya usahakan untuk memasukkan makanan yang dapat menyimpan kadar gula darah kekal stabil, meningkatkan sensitivitas insulin. Serta mengupayakan kesehatan secara keseluruhan ke pada pola makan Anda.
Berikut 13 makanan yang dimaksud sangat bermanfaat bagi penderita kencing manis beserta tipsnya mengambil Very Well Health.
1. Sayuran Non-Tepung
Sayuran berdaun hijau, brokoli, paprika, kembang kol, asparagus, zukini, tomat, bawang bombai, dan juga lainnya rendah karbohidrat juga kalori, tetapi lebih tinggi serat, vitamin, lalu mineral. Sayuran ini membantu Anda merasa kenyang tanpa lonjakan glukosa (gula) yang dimaksud signifikan.
2. Biji-bijian Utuh
Biji-bijian utuh, seperti oat, quinoa, barley, beras merah, dan juga roti gandum utuh, mengandung vitamin juga mineral, dan juga serat, yang mana dapat membantu memperlambat pencernaan dan juga melindungi kadar gula darah permanen stabil.
3. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan kaya akan protein nabati, serat, lalu pati resisten, yang dimaksud dapat membantu memperlambat penyerapan glukosa serta menggalang kebugaran usus.
Cobalah tips simpel menambahkan kacang-kacangan ke di makanan sehari-hari seperti sup.
4. Makanan Fermentasi
Makanan fermentasi seperti yogurt, kefir, kimchi, kemudian asinan dapat menyokong keseimbangan usus, yang berperan di mengatur kadar gula darah.
Berikut beberapa pilihan yang baik:
– Pilih versi tawar rendah gula.
– Tambahkan sebagai lauk atau topping.
– Hindari pilihan yang dimaksud terlalu asin atau olahan.
5. Ikan Berlemak
Ikan berlemak, seperti salmon, makerel, sarden, dan juga tuna, kaya akan protein lalu asam lemak omega-3, yang tersebut memperkuat kebugaran jantung. Saat menambahkan ikan ke di menu makanan cobalah tips berikut:
– Targetkan dua porsi per minggu.
– Gunakan metode panggang atau bakar.
– Bumbui dengan lemon, atau rempah-rempah.
6. Daging juga Unggas Tanpa Lemak
Ayam tanpa epidermis dan juga daging sapi tanpa lemak merupakan sumber protein yang mana sangat baik. Protein membantu memperlambat kenaikan gula darah apabila dikonsumsi bersatu karbohidrat.
Untuk makanan yang tersebut lebih besar sehat, cobalah ide-ide berikut:
– Kurangi lemak yang digunakan terlihat dan juga buang kulitnya sebelum dimakan.
– Hindari menggoreng daging.
– Jaga porsinya di jumlah keseluruhan sedang (80 hingga 110 gram setelahnya matang).
7. Telur
Telur merupakan sumber protein berkualitas tinggi, menjadikannya tambahan yang digunakan berharga untuk makanan yang dapat membantu meningkatkan rasa kenyang juga dapat mengatur kadar gula darah.
Beberapa cara untuk menyiapkannya antara lain:
– Rebus atau orak-arik telur.
– Sajikan sebagai omelet sayuran.
– Padukan dengan biji-bijian utuh atau sayuran untuk menambah serat.
8. Layanan Susu
Produk susu, di antaranya yogurt kemudian susu, mengandung protein, kalsium, dan juga seringkali vitamin D. Perlu diingat bahwa barang susu secara alami mengandung karbohidrat pada waktu ditambahkan ke pada menu makan Anda.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa asupan yogurt kemudian susu yang tambahan besar dikaitkan dengan risiko penyakit kencing manis tipe 2 yang lebih banyak rendah. Namun, penelitian masih belum jelas mengenai apakah komoditas susu rendah lemak atau penuh lemak lebih tinggi bermanfaat.
Berikut beberapa pilihan cerdas:
– Pilih versi tanpa pemanis atau tawar untuk menjauhi gula tambahan.
– Cobalah yogurt alami atau kefir dengan buah serta kacang-kacangan.
– Untuk alternatif susu yang bergizi, cobalah susu kedelai tanpa pemanis.
9. Buah Utuh
Buah utuh menyediakan serat, antioksidan, vitamin, mineral, dan juga rasa manis alami tanpa gula pekat yang mana ditemukan pada jus. Memilih buah-buahan dengan indeks glikemik rendah, seperti beri, apel, pir, ceri, juga jeruk, dapat membantu menggalang kadar gula darah yang mana stabil sambil menambahkan variasi serta rasa pada makanan Anda.
Berikut beberapa tips untuk mengonsumsinya:
– Makan buah utuh daripada jus untuk mempertahankan serat kemudian menurunkan lonjakan glukosa.
– Padukan dengan protein atau lemak (seperti irisan apel dengan selai kacang atau yogurt dengan beri).
– Jaga porsi sekitar 1/2 hingga 1 cangkir per sajian.
10. Lemak Sehat
Minyak nabati seperti minyak zaitun, minyak alpukat, kemudian minyak kanola menyediakan lemak tak jenuh yang digunakan dapat meningkatkan sensitivitas insulin (seberapa baik sel Anda merespons insulin untuk mengangkat gula darah) serta keseimbangan jantung.
11. Rempah kemudian Herbal
Penguat rasa ini, seperti kayu manis, kunyit, bawang putih, dan juga jahe, dapat membantu meningkatkan metabolisme glukosa lalu mengempiskan peradangan. Kayu manis, misalnya, telah lama diteliti dampaknya terhadap kontrol glukosa.
Cobakan resep ini, seperti:
– Tambahkan ke pada saus, bumbu marinasi, atau sayuran panggang.
– Gunakan bawang putih, jahe, atau bawang bombai segar sebagai penyedap rasa.
– Bereksperimenlah dengan campuran rempah untuk meningkatkan rasa tanpa perlu tambahan gula atau garam.
12. Air lalu Minuman Tanpa Gula
Hidrasi dengan air kemudian minuman rendah atau tanpa kalori lainnya menggalang banyak fungsi tubuh juga kesehatan secara keseluruhan.
Cobalah dengan tips berikut:
– Jadikan air putih sebagai minuman utama Anda.
– Pilih teh atau kopi tanpa gula.
– Batasi jus, teh manis, juga soda.
(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bolehkah Penderita Diabetes Minum Jus Jeruk? Hal ini Keterangan Ilmiahnya