lifestyle

Nasi vs Roti, Mana yang mana Lebih Baik untuk Dikonsumsi?

Ligapedianews.com – JAKARTA Nasi juga roti merupakan makanan pokok di dalam beberapa orang negara. Namun, jikalau menyangkut berat badan, metabolisme, juga kebugaran, komposisi nutrisi keduanya masih banyak diperdebatkan.

Perbandingan antara nasi kemudian roti pada hal isi kalori merupakan topik yang mana menarik. Terutama bagi mereka itu yang digunakan berfokus pada diet seimbang, manajemen berat badan, atau sekadar menghasilkan pilihan diet yang tepat.

Satu porsi nasi putih matang adalah 100 gram, mengandung sekitar 130 kalori. Untuk satu cangkir, yang kira-kira setara dengan 200 gram nasi matang, komposisi kalorinya berlipat ganda menjadi sekitar 260 kalori. Nasi putih yang menghilangkan epidermis ari, isi seratnya lebih lanjut rendah.

Beras merah mengandung lebih tinggi banyak serat dan juga nutrisi daripada beras putih. Satu porsi 100 gram beras merah matang mengandung sekitar 110-120 kalori, tergantung pada jenisnya. Sedangkan, satu roti berukuran sedang sekitar 40 gram yang tersebut terbuat dari tepung gandum utuh mengandung sekitar 120 kalori.

Dilansir dari Times of India, Akhir Pekan (1/12/2024), roti dibuat dengan tepung gandum utuh, yang mana kaya akan serat juga protein. Jika dibuat dengan ghee atau minyak, jumlah total kalorinya bertambah berdasarkan jumlah agregat yang mana ditambahkan.

Nasi sebagian besar mengandung karbohidrat, dengan sedikit protein lalu hampir tidak ada mengandung lemak sejenis sekali. Nasi merah mengandung sekitar 1,8 gram serat per 100 gram, yang tersebut membantu pencernaan juga memproduksi orang merasa kenyang.

Nasi putih yang mana difortifikasi mengandung vitamin tambahan, seperti asam folat serta zat besi. Nasi merah secara alami mengandung magnesium, fosfor, lalu selenium. Nasi putih mempunyai indeks glikemik yang tinggi, sehingga cenderung meningkatkan kadar gula darah.

Di sisi lain, roti gandum utuh mempunyai kombinasi karbohidrat yang dimaksud seimbang, protein dengan 2,5-3 gram protein per roti, dan juga lemak yang hampir dapat diabaikan. Protein di roti membuatnya menjadi makanan yang tersebut lebih lanjut mengenyangkan daripada nasi.

Related Articles